.net - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Said Aqil Siradj menegaskan pihaknya mendukung Perppu Ormas untuk disahkan menjadi Undang-undang.
Pernyataan KH Said Aqil tersebut diucapkan di hadapan Presiden Joko Widodo ketika menghadiri Haul dan Khotmil Quran di Pondok pesantren KHAS Kempek, Cirebon, Jumat (20/10/2017) malam.
"Perppu Ormas kita dukung. Perppu itu sudah sangat tegas, menolak ideologi tidak sesuai Pancasila," ujar Kiai Said Aqil.
Kiai Said Aqil menilai, Ormas yang tidak sesuai dengan ideologi Pancasila memang harus dihilangkan dari Indonesia.
Namun ia mempersilakan para mantan anggota Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) untuk masuk ke NU.
"Ideologi HTI kita hilangkan, orang-orang mantan HTI mampu masuk ke NU," tuturnya.
PBNU kata Kiai Saiq Aqil, senantiasa mendukung ideologi Pancasila bangun kokoh di Indonesia.
Selain itu, PBNU juga menghormati keberagaman Indonesia melalui Bhinneka Tunggal Ika, NKRI dan UUD 1945.[tribunnews.com]
Pernyataan KH Said Aqil tersebut diucapkan di hadapan Presiden Joko Widodo ketika menghadiri Haul dan Khotmil Quran di Pondok pesantren KHAS Kempek, Cirebon, Jumat (20/10/2017) malam.
"Perppu Ormas kita dukung. Perppu itu sudah sangat tegas, menolak ideologi tidak sesuai Pancasila," ujar Kiai Said Aqil.
Kiai Said Aqil menilai, Ormas yang tidak sesuai dengan ideologi Pancasila memang harus dihilangkan dari Indonesia.
Namun ia mempersilakan para mantan anggota Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) untuk masuk ke NU.
"Ideologi HTI kita hilangkan, orang-orang mantan HTI mampu masuk ke NU," tuturnya.
PBNU kata Kiai Saiq Aqil, senantiasa mendukung ideologi Pancasila bangun kokoh di Indonesia.
Selain itu, PBNU juga menghormati keberagaman Indonesia melalui Bhinneka Tunggal Ika, NKRI dan UUD 1945.[tribunnews.com]
0 komentar:
Posting Komentar